Bahaya Minuman Kopi Ditambah Susu

kopi susu
Ada bahaya dibalik minum kopi bila ditambah susu bagi kesehatan gigi, ilmuwan percaya bahwa paparan laktosa dapat membuat bakteri dalam mulut berkembang biak dengan lebih cepat.

Ada bahaya dari kopi ditambah susu

Selain terdapat beberapa manfaat dari minum secangkir kopi, seperti meningkatkan kinerja memori atau otak dan meningkatkan konsentrasi, tapi Anda perlu hati-hati juga dalam hal mengkonsumsi kopi instan yang ditambah susu.

Kopi instan mengandung bahan gula dengan rasa kuat yang justru mengurangi manfaat utama dan kenikmatan dari kopi tersebut.

Kopi ditambah atau tanpa susu kerap kali di minum oleh orang ketika mereka mengantuk pada saat sibuk bekerja. 

Namun di balik kenikmatannya, ternyata kopi susu menyimpan bahaya bagi kesehatan gigi Anda.

Jadi minumlah kopi tanpa campuran apapun, selain jahe dan kayu manis karena lebih bermanfaat untuk kesehatan tubuh Anda.

Ilmuwan percaya bahwa kopi ditambah gula bisa memicu perkembangan karies gigi. 

Hal ini disebabkan oleh paparan laktosa atau gula susu yang memberikan bakteri dalam mulut kemampuan untuk berkembang biak lebih banyak dan cepat.

Laktosa menjadi bahan bakar cair yang membantu metabolisme bakteri didalam mulut lebih cepat.

Rutin minum kopi susu bisa meningkat karies gigi dalam lima-tujuh tahun terakhir. 

Penyebabnya di picu bakteri Streptococcus. Bakteri ini mengubah gula dan karbohidrat menjadi asam. Asam mengerosi enamel dan menyebabkan gigi berlubang.

Normalnya, segelas kopi susu dihabiskan dalam 15 menit. Namun, bila kopi susu diminum dengan frekuensi sangat sering sepanjang hari, maka risiko kerusakan gigi semakin tinggi.

Ilmuwan menganjurkan untuk minum air putih setelah menghabiskan secangkir kopi susu. 

Hal ini bermanfaat untuk mengembalikan asam didalam mulut menjadi normal kembali.

Selain itu, rajin sikat gigi minimal dua kali dalam sehari, yakni pagi dan sebelum pergi tidur.

Baca juga: Tanda-Tanda Bahwa Anda Terlalu Banyak Minum Kopi

Tips menikmati kopi dengan aman:

1. Batasi asupan Anda

Kebanyakan ahli kesehatan menyarankan untuk membatasi asupan kopi hingga 400 mg kafein per hari. Satu cangkir kopi mengandung sekitar 95 mg kafein.

2. Pilih susu rendah lemak atau skim

Susu rendah lemak dan skim mengandung lebih sedikit laktosa dan lemak dibandingkan susu murni. 

Hal ini dapat membantu mengurangi risiko gangguan pencernaan, peningkatan kadar gula darah, dan penambahan berat badan.

3. Gunakan pemanis alami

Jika Anda ingin mempermanis kopi Anda, coba gunakan pemanis alami, seperti stevia atau madu. Pemanis ini lebih sehat dibandingkan gula rafinasi.

4. Waspadai interaksi obat

Jika Anda sedang mengonsumsi obat apa pun, bicarakan dengan dokter Anda tentang apakah aman untuk minum kopi.

5. Nikmati kopi secukupnya

Kopi bisa menjadi bagian sehat dari diet Anda, namun penting untuk menikmatinya dalam jumlah sedang. Terlalu banyak kopi dapat menyebabkan masalah kesehatan.

Dengan mengikuti tips berikut ini, Anda dapat menikmati kopi dengan aman dan mendapatkan banyak manfaat yang ditawarkan.