Sehari Tanpa Minum Kopi Picu Sakit Kepala

kopi
Aku sebagai penikmat kopi jarang absen minum kopi.

Kopi kaya akan kafein, kafein berkontribusi dalam meningkatkan kewaspadaan, konsentrasi dan perhatian dalam artian kopi membangkitkan semangat kita, namun hanya untuk sementara.

Saya seorang peminum kopi, jika sehari saya tidak minum secangkir kopi kemungkinan besar saya akan sakit kepala, kenapa bisa terjadi?

Sebuah penelitian dari University of Vermont College of Medicine dan Johns Hopkins School of Medicine menemukan penjelasan mengenai kondisi ini.

Para ilmuwan menyebut sakit kepala ini sebagai “sakit kepala akibat kafein”, yang ternyata dapat menimbulkan berbagai keluhan seperti sakit kepala, kelelahan, kurang konsentrasi, dan kurang semangat.

Saya tidak ingin sakit kepala saya terulang kembali, maka saya mengurangi asupan kafein dari kopi menjadi minimal dua gelas kopi sehari.

Sebuah penelitian menemukan bahwa minum kopi dapat mengurangi sakit kepala, sedangkan tidak minum kopi dapat menyebabkan sakit kepala.

Perlu Anda ketahui bahwa kafein merupakan salah satu “obat”, karena mengandung sejenis analgesik yang ampuh meredakan sakit kepala.

Penjelasan Ilmiah: Dampak Tidak Minum Kopi Sehari

Sakit kepala yang terjadi saat Anda tidak mengonsumsi kopi atau mengalami gejala putus kafein merupakan gejala umum yang dikenal sebagai "sakit kepala akibat kafein" atau "sakit kepala karena putus kafein".

Hal ini terjadi karena tubuh Anda sudah terbiasa dengan asupan kafein secara teratur, dan jika Anda tiba-tiba berhenti mengonsumsi kafein, hal tersebut dapat menimbulkan gejala seperti sakit kepala, kelelahan, dan rasa tidak nyaman lainnya.

Sakit kepala akibat kafein biasanya merupakan gejala sementara dan akan mereda seiring waktu seiring tubuh Anda beradaptasi dengan kekurangan kafein.

Untuk mengurangi gejala putus kafein, Anda bisa mencoba:
  1. Kurangi konsumsi kopi secara bertahap, jangan berhenti tiba-tiba.
  2. Minum lebih banyak air untuk menghindari dehidrasi.
  3. Menggunakan teknik manajemen stres, seperti meditasi atau yoga, untuk membantu mengatasi ketegangan.
  4. Pastikan Anda cukup tidur dan istirahat.
  5. Konsumsilah makanan yang sehat dan bergizi.
Jika gejala sakit kepala atau ketidaknyamanan lainnya terus berlanjut atau parah, Anda harus berkonsultasi dengan ahli kesehatan Anda.

Selain itu, jika Anda ingin mengurangi konsumsi kafein, lakukan dengan hati-hati dan perlahan untuk menghindari gejala penarikan yang tidak nyaman.

Komentar